FORUM GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR
Perjalanan profesi konselor untuk menjadi sebuah profesi yang handal dan bermartabat tampaknya masih memerlukan perjuangan dan kerja keras dari semua pihak yang terkait, baik dari kalangan pakar, decision maker, dan terutama dari para praktisi Bimbingan dan Konseling itu sendiri. Oleh karena itu, melalui ruang ini saya mengajak Anda untuk berbagi pemikiran dan pengalaman seputar teori dan praktik Bimbingan dan Konseling. Diskusi ini bersifat terbuka, dari Anda, oleh Anda dan untuk Anda. Saya yakin. sekecil apa pun pemikiran Anda akan sangat bermanfaat bagi pengembangan profesi yang mengemban misi untuk membahagiakan individu ini.
AKHMAD SUDRAJAT 
saya mau bertanya,, apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki sistem bk yang sudah lama berjalan agar menjadi bk yang lebih profesional..
ada contoh butir soal tes bakat dan minat…??
bgmna cra memberikan penyuluhan kpd remaja nakal tentang kebribadian?? trima ksih
bagaimana caranya memberi motivasi bagia anak yang sulit di mengerti,,,????
GURU BK HARUS PUNYA TEKNIK lPENANGAN MASALAH YG BANYAK DAN OK BIAR TIDAK DIANGGAP SEPELE OLEK KEPSEK DAN TEMAN TEMAN GURU MP
JGN CUMA DIJADIKAN GURU PIKET,BANYAK BELAJAR IKUTI PERKEMBANGAN .
anak saya bermasalah disekolahnya, ketika ketahuan merokok dan bermain kartu di dalam kelas saat jam istirahat, ada sekita 3 orang anak yang terlibat… sekolah memberikan sanksi tegas dengan men skor anak saya dan 2 temannya, padahal ketika itu akan Ujian . saya tanamkan kepada anak saya bahwa dia harus bertanggung jawab atas kesalahannya, saya tidak mau membela dia… tapi yang mengecewakan kami, ke dua temannya tiba tiba ternya tidak jadi diskor karena orang tuanya menghadap dan wakil kepala sekolah memberikan DISPENSASI, bagaimana saya akan mendidik anak saya dengan baik jika sekolah sudah menerapkan diskriminasi seperti ini. ketika kami tanyakan kepada guru BK dan wali kelasnya, malah katanya itu adalah wewenang WAKASEK kesiswaan. terkesan saling lempar dan tidak jelas, mohon bantuan saran, karena anak saya baru kelas 10 (1 SMA) masih ada 3 tahun bersekolah di sekolah itu.
terimakasih…
========
Pemberian sanksi memang bukan wewenang Guru BK, tapi wewenang kepala sekolah melalui Wakasek Kesiswaan.
Jika benar putera ibu mangalami perlakuan diskriminatif menurut hemat saya justru seyogyanya guru BK memberikan layanan advokasi.
seharusnya ada ruang waktu untuk guru bk berkomunikasi secara aktiv dan langsung dengan siswa. hal ini supaya ada hubungan konkrit antara guru bk dengan siswa sehingga guru bk mampu menjalankan fungsinya dengan maksimal dan siswa pun bisa merasakan manfaat kehadiran guru bk. sehingga citra guru bk di mata siswa pun semakin positif.
Not important position but stategic position, itulah guru BK. Paradigma yang selama ini baru dipahami oleh oleh pihak sekolah pada umumnya, guru BK adalah polisinya sekolah. Inilah yg menjadi hambatan fungsi layanan konseling. Paradigma inilah yg perlu diubah. Namun untuk mengubahnya tidaklah mudah diperlukan dukungan dari semua guru dan yag terbesar adalah dukungan dari pemegang otoritas tertinggi di lembaga pendidikan yg bersangkutan.
jika seorang guru bk, tidak mempunyai jadwal kelas/ non klasikal layanan apa yang bisa diberikan kpd siswa
saya mahasiswa bimbingan dan konseling . saya mau tanya apakah seorang guru bk harus wajib melakukan proses konseling??,, apalagi sekolah sendiri tidak tau apa itu konseling