Penguatan Kemampuan Kepala dan Pengawas Sekolah

Penguatan Kemampuan Kepala dan Pengawas Sekolah: Prof. Dr. Fasli Jalal, Ph.D meluncurkan dimulainya Program Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah untuk…

Program Penguatan Kemampuan Kepala dan Pengawas Sekolah merupakan salah satu program strategis Kementerian Pendidikan Nasional untuk percepatan peningkatan mutu pendidikan di tanah air. Hal ini didasari banyaknya hasil kajian baik dari luar maupun dalam negeri yang mendukung bahwa kualitas sekolah sangat erat kaitannya dengan kualitas kepemimpinan kepala sekolah. Hampir tidak ada sekolah bermutu tanpa kepala sekolah yang bermutu, dan didukung oleh pengawas yang bermutu. Dengan demikian, apabila ingin meningkatkan mutu sekolah, dimulai dengan pembenahan kepala sekolah dan pengawas sekolah dilanjutkan pembenahan guru.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 13 Tahun 2007 tentang Kepala Sekolah/Madrasah dan Permendiknas No. 12 Tahun 2007 tentang Pengawas Sekolah mengatur tentang standar kualifikasi, kompetensi dan pembinaan kepala sekolah serta pengawas sekolah. Dengan berlandaskan perundang-undangan yang berlaku, pada tahun 2010 pemerintah menargetkan sebanyak 30.000 orang kepala dan pengawas sekolah untuk mengikuti program penguatan kemampuan kepala sekolah dan pengawas sekolah. Untuk merealisasikan program dimaksud, Direktorat Tenaga Kependidikan telah mempersiapkan berbagai cara seperti: (1) mempersiapkan dan merumuskan materi/bahan ajar untuk pelaksanaan program penguatan, (2) mempersiapkan calon fasilitator yang akan melaksanakan program penguatan, (3) mengidentifikasi sumber-sumber pendanaan yang mendukung tercapainya target dan sasaran program penguatan, serta (4) merevisi peraturan yang terkait dengan rekruitmen dan pembinaan kepala sekolah dan pengawas sekolah.

Bertempat di Komplek Depdiknas Senayan, Sabtu, 30 Januari 2010 Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Fasli Jalal, Ph.D meluncurkan secara resmi dimulainya Program Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah untuk tahun 2010. Kurang lebih 600 peserta yang terdiri dari kepala sekolah dan pengawas sekolah dari berbagai provinsi di Indonesia serta stakeholder pendidikan hadir dalam peluncuran tersebut.

Selanjutnya para peserta mengikuti kegiatan penguatan kemampuan kepala dan pengawas sekolah menyangkut diantaranya  Peningkatan Kompetensi Alumni Peserta Pelatihan Kepala Sekolah kerjasama Direktorat Tenaga Kependidikan dengan British Council, National Institute of Education (Singapura) & Educational Testing Service (USA),  Peningkatan kompetensi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dalam Akuntabilitas Sekolah, Peningkatan Kemampuan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dalam Analisis Potensi Kepemimpinan dan Analisis Kebutuhan Pengembangan Keprofesian, serta Pembinaan Kepala Sekolah dan Pengawas Berprestasi dan Berdedikasi.

Sebagai keynote speaker dalam peluncuran program tersebut adalah Prof. Dr. Ir. Martani Husaini, M.Sc yang menyampaikan presentasi Penerapan Konsep Superleadership dalam Pengelolaan Sekolah Masa Depan, yang mampu memperkaya wawasan peserta tentang pengelolaan sekolah dan wirausaha.

Sumber: tendik.org

==============

Refleksi :

Sebagai salah seorang  peserta yang diundang  dalam acara peluncuran program di atas, saya merasa amat bersyukur  atas  komitmen pemerintah (Depdiknas)  untuk memperbaiki mutu  pengawas sekolah di Indonesia. Hal ini terungkap jelas dari beberapa pidato sambutan yang disampaikan  para petinggi Depdiknas (Wakil Mendiknas, Dirjen PMPTK dan Direktur Tendik) pada acara peluncuran program tersebut.

Dalam kesempatan tersebut Direktur Tendik   Surya Dharma, MPA, Ph.D mengungkapkan tentang pentingnya peran pengawas sekolah dalam upaya meningkatan mutu pendidikan di sekolah, dan juga upaya membangun citra dan nasib  pengawas sekolah sebagai sebuah profesi yang bermartabat.

Atas nama pribadi atau mungkin juga atas nama rekan-rekan pengawas sekolah lainnya, pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas segala upaya  yang telah dan akan dilakukan pemerintah, terkait dengan peningkatan mutu  dan martabat pengawas sekolah.

Semoga program ini benar-benar dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Amin

==============

Penulis: AKHMAD SUDRAJAT

[Ayah dari dua orang puteri: Ditta Nisa Rofa dan Nourma Fitria Sabila]

23 tanggapan untuk “Penguatan Kemampuan Kepala dan Pengawas Sekolah”

  1. saya salut dengan pak Akhmad, masalah yang mendasar tentang Pengawas Sekolah saat ini menurut saya antara lain adalah1) sistem rekruitmen di beberapa daerah yang belum selaras dengan persyaratan dan kompetensi minimal (sesuai peraturan/perundang-undangan NKRI) untuk menjadi seorang Pengawas Sekolah, 2) kurangnya pemberdayaan Pengawas Sekolah oleh dinas pendidikan/pemerindah daerah setempat dalam upaya penjaminan mutu sekolah, 3) masih kurangnya (kadang hanya sepotong-potong) pembinaan/pendampingan Pengawas Sekolah oleh yang berkompeten dalam upaya optimalisasi pengembangan keprofesionalan pengawas sekolah berkelanjutan, 4) kurangnya peduli/paham dinas pendidikan setempat/ pemerintah daerah terhadap person maupun tupoksi pengawas sekolah (mis. sarpras kurang memadai untuk mendukung pelaksanaan tugas pengawa sekolah), dan 5) mungkin komitmen dan atau kompetensi pengawas sekolah itu sendiri yang memang kurang ….Selamat dan terus berkarya Bapak, demi NKRI

  2. kepala sekolah do the best action,…jangan cuma omong doang
    tanyakan pada diri kalian kontribusi apa yg sdh kalian brikan unt anak didik dan negara???buktinya masih byk kepsek yg cuma ngurusin dana bantuan mulu,..kualitas?nol besar,..saat diuji pada in 2,..hasilnya byk yg memble, plagiat dan tidak menguasai materi,..hanya kemampuan berbicara tanpa knwoledge percuma,…mohn evaluasi kembali pelatihan tsb, perlu monitoring eksta unt mendukung kemmpuan kespesk yg benar2 berkualitas. jangan hanya pelatihan tapi ga diterapkan…

Komentar ditutup.