Perkembangan anak usia SMP/MTs ada pada rentang usia 12 – 15 tahun. Usia ini ada pada masa remaja awal. Perpindahan dari SD/MI ke SMP/MTs ini merupakan langkah yang cukup berarti dalam kehidupan peserta didik, baik karena tambahan tuntutan belajar bagi peserta didik lebih berat, maupun karena peserta didik akan mengalami banyak perubahan dalam diri sendiri. Oleh karena itu pelayanan bimbingan dan konseling di SMP/MTs harus bercorak lain pula. Program bimbingan dan konseling pada SMP/MTs kiranya tidak hanya sekedar sebagai lanjutan dari program bimbingan dan konseling untuk SD/MI tanpa perubahan dan penyesuaian seperlunya. Pada tingkat pendidikan SMP/MTs ini semakin tegas dibedakan antara administrasi sekolah, bidang pengajaran, dan bidang pembinaan siswa. Bidang pembinaan siswa sendiri semakin menunjukkan keanekaragaman, termasuk pelayanan bimbingan sebagai subbidang dalam bidang pembinaan siswa.
Berkaitan dengan perkembangan, tugas perkembangan yang ingin dicapai pada tahap perkembangan usia SMP/MTs, yaitu:
- Mencapai perkembangan diri sebagai remaja yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Mempersiapkan diri, menerima dan bersikap positif serta dinamis terhadap perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada diri sendiri untuk kehidupan yang sehat.
- Mencapai pola hubungan yang baik dengan teman sebaya dalam
peranannya sebagai pria atau wanita. - Memantapkan nilai dan cara bertingkah laku yang dapat diterima
dalam kehidupan yang lebih luas. - Mengenal kemampuan, bakat, dan minat serta arah kecenderungan karir dan apresiasi seni.
- Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk mengikuti dan melanjutkan pelajaran dan/atau mempersiapkan karir serta berperan dalam kehidupan di masyarakat.
- Mengenal gambaran dan mengembangkan sikap tentang kehidupan mandiri secara emosional, sosial, dan ekonomi.
- Mengenal sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota masyarakat, dan warga negara.
Rumusan Tugas Perkembangan pada usia SMP/MTs tersebut di atas pada dasarnya menjadi rumusan kompetensi yang hendak dicapai melalui pelayanan Bimbingan dan Konseling.
Berikut ini rumusan Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik pada SMP/MTs yang telah disusun oleh ABKIN (Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia)
No | Aspek Perkembangan | Tataran/Internalisasi Tujuan | ||
Pengenalan | Akomodasi | Tindakan | ||
1 | Landasan hidup religius | Mengenal arti dan tujuan ibadah | Berminat mempelajari arti dan tujuan ibadah | Melakukan berbagai kegiatan ibadah dengan kemauan sendiri |
2 | Landasan perilaku etis | Mengenal alasan perlunya mentaati aturan/norma berperilaku | Memahami keragaman aturan/patokan dalam berperilaku dalam konteks budaya | Bertindak atas pertimbangan diri terhadap norma yang berlaku |
3 | Kematangan emosi | Mengenal cara-cara mengekspresikan perasaan secara wajar | Memahami keragaman ekspresi perasaan diri dan perasaan orasaan orang lain | Mengekspresikan perasaan atas dasar pertimbangan kontekstual |
4 | Kematangan intelektual | Mempelajari cara -cara pengambilan keputusan dan pemecahan masalah | Menyadari adanya resiko dari pengambilan keputusan | Mengambil keputusan berdasarkan pertimbangan resiko yang mungkin terjadi. |
5 | Kesadaran tanggung jawab sosial | Mempelajari cara- cara memperoleh hak dan memenuhi kewajiban dalam lingkungan kehidupan sehari-hari | Menghargai nilai- nilai persahabatan dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari | Berinteraksi dengan orang lain atas dasar nilai-nilai persahabatan dan keharmonisan hidup. |
6 | Kesadaran gender | Mengenal peran- peran sosial sebagai laki-laki atau perempuan | Menghargai peranan diri dan orang lain sebagai laki-laki atau perempuan dalam kehidupan sehari-hari |
Berinteraksi dengan lain jenis secara kolaboratif dalam memerankan peran jenis |
7 | Pengembangan diri | Mengenal kemampuan dan keinginan diri | Menerima keadaan diri secara positif | Meyakini keunikan diri sebagai aset yang harus dikembangkan secara harmonis dalam kehidupan |
8 | Perilaku kewirausahaan (kemandirian perilaku ekonomis) | Mengenal nilai-nilai perilaku hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari-hari. | Menyadari manfaat perilaku hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari-hari. |
Membiasakan diri hidup hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari -hari. |
9 | Wawasan dan kesiapan karier | Mengekspresikan ragam pekerjaan, pendidikan dan aktivitas dalam dengan kemampuan diri | Menyadari keragaman nilai dan persyaratan dan aktivitas yang menuntut pemenuhan kemampuan tertentu | Mengidentifikasi ragam alternatif pekerjaan, pendidikan dan aktifitas yang mengandung relevansi dengn kemampuan diri |
10 | Kematangan hubungan dengan teman sebaya | Mempelajari norma- norma pergaulan dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya | Menyadari keragaman latar belakang teman sebaya yang mendasari pergaulan | Bekerja sama dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya |
Sumber:
Depdiknas.2007.Rambu-Rambu Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal.Jakarta.
Chairunnas anfa’uhum Linnas, artinya sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi sesama manusia.
Semakin dibagikan ilmu semakin bermanfaat dan akan semakin bertambah ilmunya, semoga diberikan nikmat sehat dan panjang umur aamiin
Selamat pagi dan salam sejahtera bapak, mohon izin untuk menggunakan ilmunya untuk pembelajaran disekolah kami matur sembah nuwun
assalamu Alaikum ,minta tolong klo bisa dikirimkan contoh layanan pendidikan lanjutan tingkat MTs ,makasih sebelumnya ..
tolong dikirimkan contoh layanan pendidikan lanjutan tingkat MTs
Terima kasih menambah wawasan……
sugeng ndalu pak sudarajat,nuwun sewu mengganggu, perkenalkan saya bu dwi rahmawati, s.psi. bekerja di instansi SMK NEGERI I PEMALANG,pak nuwun sewu, saya mau tanya, untuk SKKD BK ( STANDART KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR BIM KONS, itu bagai mana ya…pak? matur nuwun sanget informasinipun
Asalamu’alaykum Wr Wb
Kiranya dapat menjelaskan kembali untuk membuat program bk, tataran di atas apakah sama dengan kd ? atau itu hanya tujuan, dan kd nya dibuat sendiri ? karena sampai saat ini menggunakan kd dari ASCA.mohon penjelasan.
Jazakumulloh khoiron katsiro.
Trima kasih infonya sangat membantu…..